Ayo Gunakan Istilah Poli dan Klinik dengan Benar

Poli yang merupakan prefiks,berasal dari bahasa Yunani πολύ (polú atau polý) yang berarti "banyak". Poli sendiri menurut kamus besar bahasa Indonesia artinya adalah bentuk terikat.  Istilah poli menerangkan sebuah bentuk yang banyak yang terikat dalam suatu kesatuan.


Seringkali kita temukan penggunaan istilah Poli yang tidak sesuai. Seperti misalnya Poli Anak, Poli Mata, Poli Bedah dan poli-poli lainnya yang menyebutkan nama jenis spesialisnya. Yang seharusnya menyebut dengan Klinik Anak, Klinik Mata, Klinik bedah dan lainnya. Klinik sendiri memiliki arti tempat untuk berobat.

Contoh penggunaan istilah poli yang benar misal :

Poliklinik = yang berarti banyak klinik yang terikat menjadi satu atau kumpulan dari beberapa klinik.
Poligami = yang berarti memiliki banyak istri.
Polisemi = yang berarti suatu kata yang memiliki banyak arti atau makna

Ayo kita gunakan istilah poli terutama dalam dunia kesehatan dengan benar.

Poliklinik
Klinik Anak
Klinik Penyakit Dalam
Klinik Mata
dan klinik lainnya...



11 komentar

Mantap....penulisan yg benar ini yg seharusnya dibudayakan

Reply

Bagus, dapat nenambah wawasan

Reply

Tapi kenapa di rumah sakit kebanyakan pake poli ( poli anak )

Reply

Salah yg mjd kebiasaan.

Reply

Bukannya kata poliklinik itu adalah kata serapan dari Bahasa Belanda "Polikliniek" ? Di Kamus Besar Bahasa Indonesia Poliklinik diterjemahkan menjadi balai pengobatan umum yang tidak untuk perawatan inap, bahasa bebasnya adalah "rawat jalan". Prefiks Poli disini tidak mengacu pada poli=banyak. Jadi, tidak ada salahnya penggunaan kata Poliklinik untuk istilah dalam pelayanan rawat jalan seperti Poliklinik Anak, Poliklinik Mata dll. Untuk menyingkat komunikasi lalu digunakan poli Anak, Poli Mata.
Salam Sehat...

Reply

Terima kasih tambahan wawasannya tentang poliklinik

Reply

Poliklinik berasal dari bahasa Belanda polikliniek yang berasal dari bahasa Jerman Poliklinik dan berujung pada bahasa Yunani Kuno πόλις (pólis, “kota, komunitas”) +‎ κλῑνικός (klīnikós, “tempat tidur, dokter”), jadi asal katanya adalah πόλις (pólis, “kota, komunitas”), bukan πολύς (polús, “banyak”).

Penyingkatan poliklinik menjadi poli, itu juga berasal dari kebiasaan Belanda, seperti poli Keel-, Neus- en Oorheelkunde (KNO) menjadi poli Telinga, Hidung dan Tenggorokan (THT).

Reply

Saya kok setuju dengan narasumber dalam tulisan ini

Reply

Sampai hari ini 13 jan 22
Hampir semua RS salah menulis KLINIKNYA
kl tdk ditulis POLI nulisnya Poliklinik
Padahal yg benar KLINIK......

Reply

di rs kami masih banyak yang bilang rekam medik bukan rekam medis,,,, dan mau tanya yang benar filling atau filing

Reply

Posting Komentar

Pertanyaan atau berdiskusi, silahkan melalui kolom komentar pada artikel yang terkait dengan topik permasalahan.

ERROR - HALAMAN TIDAK TERSEDIA

Copyright © Hakayuci